Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

7 Perbedaan Layar AMOLED dan IPS yang Jarang Diketahui

perbedaan layar amoled dan ips


Setiap perangkat laptop maupun komputer memang memiliki spesifikasi berupa layar yang berbeda dan juga spesifik. Hanya saja, banyak dari pengguna yang masih tidak tahu perbedaan layar AMOLED dan IPS, yang mana sebenarnya cukup mudah diketahui.

Kedua tipe layar ini memang bisa dibilang sangat populer dan sudah banyak digunakan saat ini. Jika tertarik untuk memiliki salah satunya saja, maka simak beberapa perbedaan yang ada di sini:

1.  Daya yang Digunakan

Perbedaan yang pertama ini ada pada daya yang sudah tersedia dan digunakan oleh setiap layar. Misalnya saja, untuk layar yang bertipe IPS, maka jelas menyediakan layar dengan daya yang boros baterai.

Namun beda halnya dengan tipe layar AMOLED yang bisa membantu untuk menghasilkan cahaya yang lebih organik. Nantinya ada warna hitam yang akan ditampilkan namun piksel tidak bisa memancarkan cahaya di layar ini.

2.  Kekebalan yang Dimiliki

Kali ini, ada perbedaan yang lainnya yang tak kalah penting untuk dikenali sebelum memilih produknya. Misalnya saja, layar yang bertipe IPS ini lebih dikenal memiliki kekebalan yang lebih tinggi dari lainnya.

Sementara itu, tipe AMOLED memang memiliki kekebalan layar yang lebih kecil begitu pula Super AMOLED. Hal ini tak lain karena tipe layar ini memang tidak memiliki lapisan backlight untuk memancarkan cahaya.

3. Fleksibilitas dari Panel Layar

Sebuah perbedaan layar AMOLED dan IPS yang ketiga ini juga harus dijadikan sebagai bahan pertimbangan. Jika dilihat dari kekebalan yang sudah dimiliki sebelumnya, maka jelas AMOLED termasuk lebih jauh fleksibel.

Beda halnya dengan tipe layar IPS yang memiliki kekebalan lebih besar sehingga daya fleksibilitas juga lebih rendah. Tak hanya itu, tipe layar yang kedua ini dianggap lebih sulit untuk beradaptasi dengan komponen yang lainnya.

4.  Reproduksi Warna Panel Layar

Jangan sampai dilewatkan untuk dicoba, persoalan yang terkait dengan reproduksi warna juga hal yang penting. Dimulai dari tipe yang AMOLED terlebih dahulu, biasanya dianggap jauh lebih unggul dalam persoalan warna.

Misalnya saja, AMOLED sejak awal sudah memiliki setidaknya tipe Adobe RGB sebanyak 90 persen. Bahkan untuk panel warna yang ada di sini pun jauh lebih banyak dan juga bervariasi.

5. Resiko untuk Burn In

Hal yang penting lainnya untuk dijadikan sebagai bahan pertimbangan adalah dengan memerhatikan resiko burn in. Bisa dibilang secara sederhana jika bagian layar bertipe AMOLED ini akan jauh lebih mudah terbakar.

Beda halnya dengan tipe IPS yang dianggap jauh lebih kebal dan sulit untuk mengalami burn in. Tak heran jika kemudian banyak yang memilih tipe yang kedua ini karena keunggulan dalam hal resiko.

6. Rasio Kontras dari Layar

Jika tertarik untuk membeli salah satu jenis layar untuk laptop, maka pertimbangkan aspek selanjutnya ini. Secara garis besar, tipe layar seperti AMOLED ini dianggap bisa mengatasi warna hitam dengan lebih lama.

Namun tentu saja berbeda dengan tipe layar IPS yang ternyata bagian backlight lebih lama menyala. Tak hanya itu, karena bagian ini menyala dalam bentuk keseluruhan, warna yang muncul cenderung abu-abu.

7. Harga dari Panel Layar

Terakhir, hal yang berkaitan erat dengan harga dari panel layar juga perlu dijadikan sebagai pertimbangan. Apalagi jika sejak awal ingin membeli produk yang harganya lebih murah namun untuk waktu yang lama.

Jika ingin membeli produk layar seperti AMOLED, maka wajib mengeluarkan dana mencapai Rp1 juta nantinya. Beda halnya jika ingin membeli produk layar seperti IPS yang harganya hanya mencapai ratusan ribu Rupiah.

Itulah beberapa perbedaan layar AMOLED dan IPS yang bisa dijadikan sebagai bahan pertimbangan yang matang. Ada yang berkaitan dengan harga dari layar tersebut sampai pada resiko layar untuk mengalami burn in.

Posting Komentar untuk "7 Perbedaan Layar AMOLED dan IPS yang Jarang Diketahui"